2015
menjadi tahun yang sangat berat bagi ajang pencarian bakat, X Factor Indonesia.
Ajang pencarian bakat ini “harus” mampu mendapatkan penyanyi dengan faktor x. Walaupun
tidak mampu menyamai kesuksesan Fatin, paling tidak berada di antara nama besar
Fatin yang telah mendapatkan banyak penghargaan dalam negeri dan Asia – Planet Musik
Award.
Fatin
merupakan alumni X Factor Indonesia yang cukup sukses; juga tersukses di antara
alumni ajang pencarian bakat yang sama. Fatin masih tetap “gagah” ditengah
gempuran penyanyi-penyanyi seksi dan memikat dengan desahan panjang maupun
goyangan gemulai.
Fatin
pernah menjadi salah seorang peserta yang sempat dibully oleh juri. Sebagai
penonton X Factor sesi pertama kita tidak akan pernah lupa guyonan Ahmad Dhani,
sikap rendahan Mulan maupun sikap cuek Rossa. Dengan malu-malu, Fatin
mengenalkan diri sebagai anak SMA. Apa yang terjadi setelah itu? Rok abu-abu, bleser
lusuh dan keluguan menjadi saksi kesuksesan Fatin. Hal ini membuktikan bahwa
seseorang yang memiliki fashion tingkat tinggi belum tentu lebih bagus
dari seseorang yang berangkat dari kelas “kumuh”.
X
Factor 2015 hampir berada diambang yang sama. Bahkan, penilaian juri terhadap
salah satu peserta cenderung lebih merendahkan dibandingkan Fatin. Malam pertama
ajang pencarian bakat ini membuat Rossa, Ahmad Dhani, Bebi Romeo dan Afgan
bertekuk lutut pada seorang freelancer dari Situbondo. Saya juga sempat
menarik kesimpulan sendiri sebelum si Mirasantika ini memulai lagunya. Pemikiran
saya tak jauh beda dari keempat juri. Kita menunggu hiburan menarik di audisi X
Facktor, ada saja peserta yang terlanjur percaya diri maupun membawa humor
segar di atas panggung.
Si
Situbondo itu, Boby Berliandika. Wajahnya teramat “jelek” untuk kategori
penyanyi hebat. Wajar saja Ahmad Dhani mengulang pertanyaan yang sama, tampaknya
musisi ini masih ragu dengan pendapat ayah peserta kurus pendek yang mengenakan
baju merah menyala dan rompi hitam. Sama sekali tidak menarik. Pandangan awal
menjatuhkan pilihan yang benar-benar kasat mata. Tak hanya Ahmad Dhani, Rossa
cekikikan mendapati sifat Boby yang over acting di atas panggung. Boby
tidak malu-malu menjelaskan siapa dirinya. Keyakinan Boby membuat rasa malu
terbuang percuma. Bobby seolah-olah sadar bahwa dirinya tidak menarik. Apa yang
terjadi saat audisi yang itulah adanya.
Boby
juga mengulang jawaban yang sama saat Ahmad Dhani maupun Rossa bertanya. Mirasantika.
Itu saja. Seakan tak ada yang lain dalam pikirannya. Mungkin inilah yang
membuat pandangan orang lain merendahkan dirinya. Mungkin juga Bobby takut
disuruh menyanyikan lagu lain padahal dirinya telah menyiapkan aransement
Mirasantika dengan sangat syahdunya.
Penilaian
yang menipu, si Mirasantika ini begitu menggoda dan lincah di atas
panggung. Sadar fisiknya tidak menarik, Boby malah melaju kencang dengan
karakter suara dan alunan musik memukau. Walaupun Bobby berulang kali
mengatakan “Mirasantika” namun lagu yang dinyanyikannya tersebut 180
derajat berbeda dari versi aslinya yang dipopulerkan oleh Rhoma Irama. Seorang
Boby yang lugu mampu mengubah musik lagu menjadi sangat jazzi tentu saja
bukan hal yang gampang mengingat itu adalah acara besar.
Empat
juri – bahkan seluruh penonton malam itu – sungguh terpukul dengan penilaian
awal. Termasuk saya.
Lalu,
apa yang dapat dipetik dari penampilan seorang Boby “Mirasantika”
Berliandika ini?
Cover depan
bukanlah segala. Cover hanyalah tampilan fisik saja. Dalam memandang
orang lain kita seolah-olah sangat bangga dengan kegantengan maupun kecantikan
diri.
Jika
Anda tidak sempat menyaksikan keluguan Boby, Anda bisa menontonnya di video
yang telah diunggah penyelenggara di kanal Youtube mereka. Kita tunggu saja,
kelanjutan kisah si Bobby. Lulus atau tidak ke tahap berikutnya hanya waktu
yang menjawab. Semoga bermanfaat.
Sumber: www.youtube.com
8 komentar
Suaranya kereeeen.. :D
Banyak orang yang sepele yah. Tapi dia bisa tuh buktiin kalok dia pantas diliat :D
Benar Mbak. Kesalahan terbesar jika menilai orang dari fisik saja. Semua orang punya kelebihan bukan?
iya, ini yang kemaren bikin terpana. xD sejak awal udah diremehin ama juri, sekalinya nyanyi, beh...
Benar Mas. Covernya nipu banget kan?
Selalu sepakat "Don't judge book by the cover"
Yup. Tampang yang sangat menipu. Terbukti si Boby ini disukai, viewer Youtube sudah lebih 1 juta dalam seminggu saja :)
ini memang typical attitude pada acara mencari bakat kayak gini bang. sebenarnya, di inggris juga sering ditemukan hal2 yang sama.
si boby sendiri, sebenarnya sering mengupload videonya d youtube n banyaaak itu dia punya nyanyi :D
Benar. Model gini lebih bagus ketimbang belas kasih drama kyk acara sebelah.